“Penindasan Muslim Uighur di China tidak disembunyikan dari siapa pun. Karikatur Nabi Muhammad sekarang ditayangkan di TV China. Tapi bersama dengan negara-negara Muslim di seluruh dunia, kaum liberal India dan (kaum) kiri diam, mereka takut," katanya dalam tweet lain, Rabu (4/11/2020), seperti dikutip The Print.
Cek Fakta
Video klip yang berasal dari acara CCTV itu berjudul "The Glorious Times of the Tang Dynasty". Namun, acara tersebut ditayangkan lebih dari satu dekade yang lalu dan baru-baru ini tidak disiarkan seperti yang diklaim oleh banyak orang, termasuk editor konsultan News Nation, Chaurasia.
Sebuah blog Prancis berjudul "The Portrait of the Prophet Muhammad in the Chinese Kingdom" yang diterbitkan pada 26 Desember 2008, berbicara tentang bagaimana Muslim Uighur mengkritik acara televisi tersebut.
“Dan, saat kami membuka potret, yang ditutupi kain emas, kami melihat 'foto nabi'! Selain foto lucu; jelas orang China membayangkan Nabi itu mirip orang Asia!!!," tulis blog itu.
(Rahman Asmardika)