Bela Pembunuhan di Prancis, Siswa 11 Tahun Ancam Penggal Gurunya

Rahman Asmardika, Jurnalis
Kamis 12 November 2020 15:35 WIB
ilustrasi. (Foto: Reuters)
Share :

BERLIN - Kepala sekolah sebuah sekolah dasar di Spandau, Berlin mengatakan kepada media bahwa seorang murid Muslim berusia 11 tahun mengancam akan memenggal kepala gurunya setelah membela pembunuhan terhadap Samuel Paty di Prancis.

Samuel Paty adalah seorang guru sekolah yang dibunuh setelah menunjukkan karikatur yang menghina Nabi Muhammad kepada murid-muridnya pada pelajaran mengenai kebebasan berbicara. Paty dipenggal oleh ekstremis Islamis Chechnya di pinggiran utara Paris pada 16 Oktober.

BACA JUGA: 4 Siswa Ditahan Terkait Pemenggalan Guru di Prancis 

Karina Jehniche, sang kepala sekolah, memberi tahu Der Tagesspiegel bahwa siswa lainnya kaget ketika mereka mendengar murid itu memberi tahu gurunya: "Saya akan melakukan hal yang sama dengan Anda seperti yang dilakukan anak laki-laki itu kepada guru di Paris."

Murid tersebut sebelumnya juga diduga terlibat dalam insiden lainnya saat sekolah mengadakan momen mengheningkan cipta untuk mengenang Paty. Dia dilaporkan memberi tahun temannya bahwa tidak apa-apa membunuh seseorang yang "menghina Nabi".

Seorang imam yang hadir dilaporkan segera berbicara dengan anak tersebut, dan sekolah mengirimnya pulang setelah percakapan dengan orang tuanya, demikian diwartakan RT.

Berita itu muncul seminggu setelah para pejabat di Prancis mengatakan bahwa anak-anak berusia delapan tahun sedang diselidiki karena membela pembunuhan Paty di upacara peringatan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya