Pangeran Diponegoro Pimpin 100 Ribu Pasukan Lawan Belanda

Doddy Handoko , Jurnalis
Kamis 04 Februari 2021 06:39 WIB
Pangeran Diponogoro (foto: ist)
Share :

Pada 20 Juli 1825, Belanda menyerang rumah P. Diponegoto di Tegalrejo, Yogya. Maka Pangeran Diponegoro mengangkat senjata melakukan perang gerilya.

Perang Jawa berlangsung selama kurang lebih 5 tahun dari 1825 hingga 1830. Pangeran Diponegoro memimpin kurang lebih 100,000 pasukan. Sedang pasukan Belanda dipimpih oleh Jenderal Hendrik Merkus de Kock yang memiliki kekuatan 50.000 pasukan.

"Perang ini menelan banyak korban. Belanda harus kehilangan sekitar 15.000 tentara, sedangkan prajurit Pangeran Diponegoro yang gugur berkisar 20.000 orang. Kerugian materi diperkirakan mencapai 20 juta gulden," jelas Bagus Priyana, Ketua Komunitas Kota Toea Magelang, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Gerhana Bulan Muncul Sebelum Penangkapan Pangeran Diponegoro

Perang Diponegoro berkobar di pelosok Jawa Tengah dan sebagian Jawa Timur. Dukungan dari berbagai bangsawan, tokoh masyarakat, ulama, santri bahkan rakyat jelata. Mereka antara lain Kiai Mojo, Haji Mustopo, Haji Badaruddin, dan Alibasaha Sentot Prawirodirjo.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya