“Agar komodo bisa berkembang biak dengan biawak pasir, mereka harus hidup bersama,” katanya.
“Jadi mereka di sini melakukan hal-hal Komodo dan berselingkuh dengan spesies lain. Kemudian mereka menyeberangi laut pada saat laut sedang rendah dan entah bagaimana sampai ke Indonesia tetapi punah di Australia,” ungkapnya.
“Hanya karena penelitian paleontologi kita mengetahui bahwa komodo ada di Australia. Sementara itu, leluhur biawak pasir setelah jutaan tahun terdiversifikasi menjadi empat spesies yang hidup saat ini,” urainya.
(Baca juga: AS Blokir Upaya Junta Myanmar Tarik Dana Rp14 Triliun dari Bank Sentral AS)
Pavón mengatakan langkah selanjutnya adalah memeriksa apakah hubungan dekat antara kedua spesies telah memberikan keuntungan evolusioner bagi biawak pasir.