Pemerintah Selidiki Pangeran Bawa Vaksin AstraZeneca ke Gunung Everest Secara Ilegal

Susi Susanti, Jurnalis
Rabu 17 Maret 2021 06:28 WIB
Pangeran Bahrain dan tim tiba di Nepal (Foto: Instagram)
Share :

(Baca juga: Setelah Menolak, Memblokir, Facebook Akhinya Bersedia Bayar Konten Berita di Australia)

Setelah itu, Pangeran dan tim berencana untuk mendaki Gunung Everest.

Sementara itu, Departemen Administrasi Obat Nepal mengatakan sedang meluncurkan penyelidikan atas impor vaksin.

"Kami telah memulai diskusi resmi tentang bagaimana vaksin mencapai Nepal," kata juru bicara regulator kepada BBC Nepal.

"Kementerian kesehatan dan Departemen Administrasi Obat di Nepal tidak mengetahui impor vaksin tersebut. Kami diberitahu bahwa delegasi tersebut tiba kemarin malam. Kami mendengar mereka telah membawa 2.000 vaksin. Masalahnya masih dalam penyelidikan,” terangnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya