BENGKULU UTARA - Sejumlah mahasiswa turut menjadi korban penipuan investasi bodong yang dijalankan siswi SMA di Bengkulu Utara. Mereka bergabung sejak awal Februari 2021. Korban dan rekan-rekannya mengaku merugi atas investasi ini.
Salah seorang mahasiswa mengaku merugi jutaan Rupiah setelah dana yang disetorkannya tak kunjung mendapat kejelasan hingga hari ini.
Korban mengaku investasi ini memiliki tiga slot, mulai dari Rp1 juta, Rp5 juta hingga Rp10 juta. Keuntungan sebesar 50 persen dijanjikan akan diberikan 20 hari setelah korban menanamkan investasinya.
Untuk mempermudah komunikasi antara owner, admin dan anggota, owner investasi membagi masing-masing slot dalam grup Whatsapp yang berbeda.
Baca juga: Viral Siswi SMA Tipu Warga hingga Pejabat Modus Investasi, Rp2,6 Miliar Dibawa Kabur
Dirinya mengaku jika slot Rp1 juta lebih digandrungi para remaja. Hal ini lantaran dana pada slot tersebut lebih terjangkau bagi remaja. Slot di grup Whastapp ini mencapai ratusan anggota, didominasi pelajar dan mahasiswa.
Sebelumnya diberitakan, seorang siswi SMA di Kabupaten Bengkulu Utara viral dalam sepekan terakhir. Bermodus investasi, remaja belia ini melakukan aksi penipuan dengan total kerugian Rp2,6 miliar.
Baca juga: Polisi Tangkap Residivis Pembuat Rekening Koran Palsu, Selembar Dijual Rp350 Ribu
Pelaku berinisial DS (18) yang masih duduk di kelas 3 SMA tengah dicari sejumlah pihak untuk mempertanggungjawabkan investasi bodong yang dijalankannya sejak 6 bulan lalu.
Korban investasi bodong berasal dari berbagai kalangan, mulai masyarakat biasa, pejabat hingga aparat. Tak tanggung-tanggung, total kerugian dari ratusan korban yang mengikuti investasi ini mencapai Rp2,6 miliar.
(Qur'anul Hidayat)