INDIANAPOLIS - Setidaknya delapan orang dilaporkan telah ditembak dalam insiden penembakan massal di dalam fasilitas FedEx di Indianapolis, Indiana, Amerika Serikat pada Kamis (15/4/2021) malam, kata polisi. Sementara itu pelaku penembakan tewas bunuh diri.
Penembakan itu dilaporkan terjadi di dalam gedung FedEx di dekat bandara internasional Indianapolis. Berbagai foto dan video, yang diduga diambil di lokasi penembakan, telah dibagikan di media sosial oleh saksi dan jurnalis.
BACA JUGA: Penembakan Massal di Gudang FedEx, Sejumlah Korban Dilaporkan Tewas
Polisi Indianapolis mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa informasi awal menunjukkan penembak bunuh diri, menambahkan bahwa tidak ada lagi ancaman aktif terhadap komunitas.
"Kami memiliki banyak orang dengan cedera yang konsisten dengan luka tembak," kata petugas Genea Cook sebagaimana dilansir Reuters. Dia menambahkan bahwa ada orang lain yang telah diangkut ke berbagai rumah sakit di seluruh daerah itu.
Saksi mata mengatakan ada korban tewas dalam insiden tersebut, namun sejauh ini belum ada keterangan resmi dari kepolisian.
"Saya melihat satu mayat di lantai," kata seorang saksi, tampaknya seorang karyawan FedEx yang sedang istirahat, kepada media lokal. Pernyataan polisi lain mengatakan petugas telah menemukan "banyak korban".
BACA JUGA: Penembakan Massal di California, Setidaknya 4 Tewas
Fasilitas itu merupakan hub terbesar kedua jaringan global FedEx dan mempekerjakan lebih dari 4.500 orang.
Penembakan itu terjadi hanya beberapa hari setelah serangan penembakan fatal di Tennessee, Georgia, Minnesota, dan negara bagian Washington.
(Rahman Asmardika)