Junta Myanmar Akan Dakwa Pemimpin Oposisi dengan Tuduhan Pembunuhan dan Pengkhianatan

Rahman Asmardika, Jurnalis
Kamis 29 April 2021 12:09 WIB
Protes pro-demokrasi di Sanchaung, Myanmar, 27 April 2021. (Foto: Reuters)
Share :

YANGON – Junta Myanmar berusaha mengajukan dakwaan pembunuhan dan pengkhianatan terhadap salah satu pemimpin utama kampanye protes terhadap kekuasaan militer, demikian dilaporkan kantor berita pemerintah pada Rabu (28/4/2021).

Wai Moe Naing ditangkap pada 15 April ketika petugas keamanan menabraknya dengan mobil saat dia memimpin demonstrasi sepeda motor di pusat Kota Monywa. Seorang muslim berusia 25 tahun, Wai Moe Naing telah muncul sebagai salah satu pemimpin oposisi paling terkenal terhadap kudeta 1 Februari yang menggulingkan pemerintah terpilih yang dipimpin oleh Aung San Suu Kyi.

BACA JUGA: Militer Targetkan Nakes, Sistem Kesehatan di Myanmar Nyaris Kolaps

Televisi Myanmar, dalam buletin berita malam utamanya, menyiarkan daftar dakwaan yang diajukan terhadapnya, termasuk pembunuhan dan pengkhianatan, yang dikatakan telah diajukan ke polisi.

Tidak jelas apakah dia memiliki pengacara.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya