Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Pemkot Bogor Perketat Mobilitas Warga dan Prokes

Putra Ramadhani Astyawan, Jurnalis
Selasa 04 Mei 2021 02:01 WIB
Wali Kota Bogor, Bima Arya (foto: Okezone.com/Putra RA)
Share :

BOGOR - Pemerintah pusat mengingatkan kepala daerah untuk melakukan pengetatan mobilitas warga, termasuk protokol kesehatan (prokes) di daerahnya masing-masing pra dan pasca Idul Fitri, termasuk di Kota Bogor. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi lonjakan kedua Covid-19

"Tadi kami mendapatkan arahan dari Panglima TNI-Kapolri, Mendagri, Jaksa Agung dan semua. Intinya ada indikasi mulai terjadi lonjakan Covid-19. Jadi kalau kita lengah, kalau pemerintah daerah lengah, kerumunan dibiarkan, arus mudik tidak diantisipasi, tempat ibadah tidak melakukan protokol kesehatan, maka ada potensi lonjakan kedua Covid-19," kata Wali Kota Bogor, Bima Arya di Stasiun Bogor, Senin (3/5/2021).

Baca juga:  Bikin Macet, Deretan Pembeli Sate Taichan Berkerumun Tanpa Prokes di Palmerah

Koordinasi dan komunikasi, kata dia, terus dilakukan guna memastikan pra dan pasca Idul Fitri pengetatan semua terus dilakukan. Pihaknya sudah melakukan simulasi penyekatan-penyekatan yang implementasinya dilaksanakan mulai 6 Mei nanti.

"PPKM Mikro menjadi bagian yang akan diperketat, selain pengawasan lebih ketat di tempat-tempat ibadah," tambahnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya