Amerika Serikat (AS) menyatakan “sedang menilai” serangan itu dan Presiden Joe Biden akan diberi pengarahan mengenai situasi di Haiti, kata Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki kepada stasiun televisi MSNBC.
Haiti sedang mengalami instabilitas dan perpecahan politik selain meningkatnya kekerasan oleh geng penjahat.
Pekan lalu di Port-au-Prince, pemimpin geng Jimmy Cherisier, yang dikenal dengan julukan Barbeque, turun ke jalan untuk memprotes pemerintahan Moïse, dengan memintanya untuk mengundurkan diri.
“Jovenel (Moïse) harus pergi!” kata Cherisier kepada wartawan dalam protes itu. “Sekelompok orang baru perlu memimpin negara ini dan kita harus duduk bersama, mengadakan dialog nasional agar kita dapat mendefinisikan kembali negara ini.”
(Rahman Asmardika)