Berdasarkan laporan dari BPBD Kabupaten Sintang Kamis lalu, 15 Juli pukul 21.00 WIB, sebanyak 751 KK terdampak banjir di Kecamatan Kayan Hilir dan 377 jiwa mengungsi. Saat ini, tim lapangan masih terus melakukan proses pendataan.
"Dari pendataan sementara, banjir juga menyebabkan kerugian material berupa 751 unit rumah terendam," katanya.
Menurut perkembangan laporan di lapangan saat ini, sebagian wilayah terdampak banjir tersebut merupakan area yang sulit diakses. Hal tersebut disebabkan alur sungai sangat sempit dan arus air sungai sangat deras.
BNPB mengimbau agar pemerintah daerah maupun masyarakat dapat memantau perkembangan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan melihat wilayah kajian risiko bencana melalui inaRISK BNPB.
(Arief Setyadi )