Lebih lanjut, ia mengatakan pemerintah Cina memasifkan swab PCR atau testing Covid, mengakselerasi vaksinasi, dan memperketat prokes di tempat-tempat umum. Penutupan atau lockdown juga tidak dilakukan secara keseluruhan bila ditemukan suatu kasus.
"Misal ada kejadian satu hotel di situ, ya hotelnya di tutup di situ," tutur Djauhari.
Pemerintah Cina juga mengklasifikasikan daerah tertentu masuk dalam kategori risiko tinggi ataupun sedang. Pada daerah dimaksud maka pengetatan dilakukan.
(Angkasa Yudhistira)