Penyelundup manusia yang bekerja di Afghanistan dilaporkan membawa pelanggan ke jalan yang lebih aman dengan bayaran yang lebih tinggi.
"Polisi perbatasan juga menerima suap," ujarnya.
"Entah Anda lewat dengan memberikan suap atau menyelinap ke jalan yang berbahaya. Ada pilihan untuk Anda ambil,” tambahnya.
Krisis keuangan sedang melanda Afghanistan dan guru itu mengklaim bahwa orang-orang akan segera kehabisan uang.
"Saya pikir situasi ini akan bertambah buruk. Orang-orang memiliki tabungan sekarang tetapi ketika itu habis, itu adalah awal dari malapetaka," tambahnya.
Bandara Kabul sebelumnya diguncang oleh beberapa ledakan dan tembakan, dengan laporan saksi mata yang menyatakan bahwa ada banyak warga sipil dan tentara yang terluka.
Seorang juru bicara Taliban telah mengkonfirmasi setidaknya 13 orang telah meninggal karena luka-luka mereka. Jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat.
(Susi Susanti)