Kecam ISIS-K, Taliban: Tak Ada Pembenaran Membunuh Orang Tak Bersalah Atas Nama Islam

KABUL – Kelompok Taliban menyatakan penolakan tegas terhadap kelompok teroris ISIS-K dan aktivitasnya di Afghanistan. Juru Bicara Taliban mengatakan bahwa tidak ada pembenaran bagi kelompok mana pun untuk membunuh orang tak bersalah atas nama Islam.

Dalam percakapan dengan India Today, Zabihullah Mujahid mengecam serangan bom bunuh diri ISIS-K di Bandara Internasional Kabul pada Kamis (26/8/2021) yang menewaskan setidaknya 169 warga Afghanistan dan 13 anggota militer Amerika Serikat (AS).

BACA JUGA: Siapa ISIS K, Kelompok yang Bertanggung Jawab Atas Serangan Bom di Bandara Kabul?

“Tidak ada alasan bagi kelompok mana pun atas nama Islam untuk melakukan serangan atau membunuh orang atau membuat perang bertahan. Rakyat Afghanistan, sebagai sebuah bangsa, memiliki hak untuk hidup damai, dan kami akan bekerja keras dalam hal ini,” kata sang juru bicara.

Ditanya bagaimana pengebom bunuh diri ISIS-K berhasil menghindari pos pemeriksaan Taliban dan petugas patroli untuk mencapai perimeter bandara Kabul, Mujahid mengklaim itu bukan kesalahan keamanan di pihak Taliban, mengatakan bahwa militer AS bertanggung jawab atas daerah di mana serangan itu terjadi.

BACA JUGA: Merasa Tak Sebanding, ISIS-K Anggap Taliban Terlalu Lunak

"Kami sangat sensitif tentang keamanan, tetapi bandara Kabul telah menciptakan situasi yang luar biasa karena kurangnya pengendalian massa... daerah di mana ledakan terjadi bukan milik kami, itu milik Amerika, yang memiliki tugas untuk memberikan keamanan. di sana,” jelasnya.

Mujahid mengatakan bahwa Taliban sedang melakukan penyelidikan atas insiden tersebut untuk mengungkap semua fakta.

(Rahman Asmardika)