Apabila dalam perjalanannya volume kendaraan tetap meningkat maka akan dikombinasi dengan rekayasa lainnya seperti buka tutup atau sistem oneway.
"Nanti kalau memang intensitasnya makin tinggi, kita tambahkan lagi dengan opsi kedua yaitu dengan buka tutup kemudian juga akan kita lakukan oneway. Itu opsi kebijakan yang diambil oleh kepolisian," tuturnya.
Di sisi lain, Harun menambahkan, sejauh ini belum ada keputusan ganjil-genap menuju kawasan Puncak akan dipermanenkan. Selama itulah, pihaknya akan terus melakukan uji coba setiap akhir pekan.
"Nah, terkait kebijakan ini masih digodok. Kapan ditandatanganinya, kapan diresmikannya, kita masih belum tahu. Karena proses itu masih lama kalau sampai ke kementerian. Hanya selama belum ada kebijakan, belum ada peraturan dari sana, pusat, maka kita akan uji coba terus," tutur Harun.
(Erha Aprili Ramadhoni)