BEIJING - Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) memantau dan menguntit pergerakan kapal perang Amerika Serikat (AS) di Selat Taiwan, Selasa (23/11).
Juru bicara Komando Armada Timur PLA Kolonel Shi Yi kepada pers mengatakan kapal perusak peluru kendali USS Milius terpantau berlayar melintasi Selat Taiwan sehingga Komando Armada Timur PLA mengerahkan pasukan Angkatan Laut dan Angkatan Udara untuk memantau dan membuntutinya dengan kewaspadaan tinggi.
Ia menganggap tindakan militer AS sangat berisiko dan mengganggu keamanan di kawasan.
Dia menejlaskan pasukannya akan mengambil tindakan yang dianggap perlu untuk mengatasi segala ancaman dan provokasi.
Dengan mengutip citra satelit, lembaga strategis China yang berbasis di Beijing, SCSPI, menyatakan kapal fregat China tipe 054A terus membuntuti USS Milius yang berlayar di Selat Taiwan dari selatan ke utara.
Baca juga: Pelaut Dituduh Membakar Kapal Perang AS, Diduga Motif Dendam
Otoritas Taiwan sendiri juga merilis enam pesawat tempur PLA yang terdiri dari empat unit J-11 dan dua unit Su-30 terbang di atas wilayahnya.