KUDUS - Sejumlah mitos masih dipercaya sejumlah kalangan, terutama mereka yang merupakan generasi tua. Setiap daerah, pasti memiliki mitosnya sendiri.
Salah satunya adalah mitos yang berkembang di Kabupaten Kudus dan Kabupaten Jepara. Mitos menyebutkan ada larangan pernikahan antara pria asal Kudus dengan wanita asal Jepara.
Sejarah awal mula berkembangnya mitos ini mirip dengan mitos larangan pasangan dari Suku Jawa dan Suku Sunda untuk menikah.
Awal berkembangnya mitos ini muncul dari cerita balas dendam Arya Penangsang terhadap penguasa kerajaan Demak Sunan Prawoto atau Raden Mukmin yang memerintah pada tahun 1546-1549. Demikian dikutip dari kanal Youtube History and Story, Senin (7/6/2021).
Baca juga: Mitos Larangan Pernikahan Antara Suku Jawa dengan Sunda, Bermula dari Gajah Mada?
Diceritakan Arya Penangsang yang dikenal sebagai Adipati Jipang membunuh Sunan Prawoto karena sebelumnya Sunan Prawoto atau yang memiliki nama lain Raden Mukmin yang diejawantah dari nama Tionghoa Muk Ming, terlebih dahulu membunuh ayah dari Arya Penangsang yang bernama Suryowiyoto.
Suryowiyoto yang dikenal juga dengan sebutan Raden Kikin ini dibunuh melalui orang suruhan Sunan Prawoto saat pulang salat Jumat. Demikian dikutip dari Solopos.
Raden Kikin dibunuh di pinggir sungai dengan keris yang dicuri dari Sunan Kudus. Kemudian mayat Raden Kinkin dibuang di sungai dengan keadaan mengambang, hingga mendapat sebutan Pangeran Seda ing Lepen (Bahasa Jawa: Pangeran yang mati mengambang di sungai).