Varian Omicron Melonjak di Afsel, Tercatat 11.500 Kasus Baru

Susi Susanti, Jurnalis
Jum'at 03 Desember 2021 05:50 WIB
Jumlah varian Omicron melonjak di Afsel (Foto: AP)
Share :

AFRIKA - Virus corona varian baru Omicron kini telah menjadi dominan di Afrika Selatan (Afsel) dan mendorong peningkatan tajam dalam infeksi baru.

Sekitar 11.500 infeksi varian Omicron terdaftar dalam angka harian terbaru. Angka ini naik tajam dari 8.500 kasus yang dikonfirmasi pada hari sebelumnya.

Para ilmuwan top dari badan kesehatan global dan Institut Nasional untuk Penyakit Menular (NICD) Afsel mengatakan mereka yang sudah memiliki varian lain dari virus corona tampaknya tidak terlindung dari Omicron tetapi vaksin masih diyakini melindungi dari penyakit parah.

"Infeksi sebelumnya digunakan untuk melindungi terhadap Delta tetapi sekarang dengan Omicron tampaknya tidak demikian," kata Anne von Gottberg, ahli mikrobiologi di NICD.

Baca juga: Omicron Diklaim Sudah Ada di Eropa Sebelum Teridentifikasi di Afsel 

Prof Salim Abdool Karim dari Gugus Tugas Afrika untuk Coronavirus mengatakan gambaran lengkap di Afrika Selatan tidak akan menjadi jelas sampai "orang menjadi sangat sakit sehingga mereka harus pergi ke rumah sakit" yang umumnya "tiga, empat minggu kemudian."

"Tetapi umpan balik yang kami dapatkan dari lapangan adalah bahwa benar-benar tidak ada tanda bahaya - kami tidak melihat sesuatu yang berbeda secara dramatis, apa yang kami lihat adalah apa yang biasa kami lihat," katanya kepada program Newsday BBC.

Baca juga: Afsel: Larangan Terbang Tidak Dibenarkan, Bertentangan dengan Pedoman WHO

Wartawan BBC Pumza Fihlani di kota terbesar Afrika Selatan, Johannesburg, mengatakan bahwa restoran dan supermarket tetap ramai menjelang liburan Natal dan Tahun Baru. Orang-orang membicarakan varian baru - tetapi sejauh ini ada sedikit kepanikan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya