AMSTERDAM – Polisi Belanda menahan seorang pria yang diduga mencoba menjual apa yang disebut sebagai ‘corona kit’ atau ‘perlengkapan corona’, yang dapat digunakan orang untuk menginveksi diri mereka dengan Covid-19.
Kit yang ditawarkan melalui situs web khusus itu termasuk tabung yang konon berisi cairan Covid-19 dan tes virus corona, kata unit anti-penipuan Kementerian Keuangan Belanda (FIOD).
BACA JUGA: Covid-19 Menggila di Eropa, Ini Beberapa Negara yang Alami Lonjakan Kasus
“Apakah Anda ingin memutuskan sendiri kapan akan terinfeksi virus corona? Dengan corona kit, Anda bisa menentukan sendiri pilihan ini,” demikian bunyi promo di website tersebut sebagaimana dilansir RT.
Calon pelanggan dijanjikan virus baru yang berumur tidak lebih dari tiga bulan, sehingga mereka dapat “yakin bahwa mutasi dan varian terbaru (virus corona) disertakan.”
Menginfeksi diri sendiri dan mengatasi virus adalah cara pasti untuk mendapatkan sertifikat pemulihan dari virus yang, sama seperti bukti vaksinasi, memungkinkan orang-orang untuk hadir dan masuk ke berbagai tempat umum, termasuk restoran, klub malam, bioskop, dan lainnya, kata situs web itu.
BACA JUGA: PM Belanda Jadi Sasaran Penculikan Mafia Maroko, Keamanan Ditingkatkan
Namun, website itu tidak menyebutkan bahwa ada peluang pengguna tidak bisa sembuh, atau menyebutkan apa pun mengenai 20.000 orang yang telah meninggal akibat Covid-19 di Belanda sejak awal pandemi.
Pria yang ditangkap itu mengirimkan virus ke pembeli yang telah membayar seharga €33,50 (sekira Rp540.000).
Tersangka ditahan oleh polisi pada Jumat (10/12/2021) dan dibebaskan pada hari yang sama setelah diinterogasi. Situs webnya diblokir.
Penyelidikan lebih lanjut akan menentukan apakah dia benar-benar bermaksud menjual virus atau hanya ingin menipu uang dari orang-orang, kata FIOD. Saat ini, pria itu dituduh melakukan penipuan.
“Siapa pun yang menginfeksi dirinya sendiri (dengan Covid-19) dengan sengaja membahayakan kesehatan masyarakat,” kata unit anti-penipuan itu memperingatkan.
(Rahman Asmardika)