Sementara Belanda, mulai Minggu (19/12) menerapkan lockdown ketat sampai paling tidak 14 Januari. Dengan pembatasan ini, toko-toko tidak esensial, bar, salon dan tempat umum lain harus tutup. Selama musim libur Natal, satu rumah hanya boleh menerima dua tamu.
Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte mengatakan langkah itu "tidak bisa dihindari."
Sejumlah negara di Eropa lain, juga tengah mempertimbangkan pembatasan baru yang lebih tegas dalam upaya menekan Omicron yang menyebar cepat di benua ini.
Varian Omicron "menyebar secepat kilat" di Eropa dan diperkirakan akan menjadi kasus dominan di Prancis awal tahun depan, kata Perdana Menteri Jean Castex ketika mengumumkan pembatasan turis dari Inggris, Jumat (17/12) lalu.
(Susi Susanti)