China Lockdown Ketat, AS Pertimbangkan Tarik Diplomat dan Keluarganya

Susi Susanti, Jurnalis
Rabu 26 Januari 2022 17:26 WIB
Kedutaan Besar AS di Beijing, China (Foto: Reuters)
Share :

Tabloid nasionalis China, Global Times, menyebut pertimbangan Deplu AS atas kebijakan tersebut sebagai "trik kotor" yang dimaksudkan untuk mengganggu tuan rumah Olimpiade China.

AS telah memimpin beberapa negara sekutu dan mitra dalam boikot diplomatik Olimpiade terkait dugaan genosida berkelanjutan pemerintah China terhadap Uyghur dan kelompok Muslim lainnya di wilayah barat Xinjiang.

Pada bulan-bulan awal pandemi, pemerintah AS mengevakuasi sekitar 1.300 diplomat AS dan anggota keluarga dari China, dan kedua pemerintah tetap menemui jalan buntu selama berbulan-bulan karena prosedur pengujian dan karantina bagi para pejabat.

China mengharuskan diplomat asing untuk mematuhi aturan pengendalian pandemi seperti karantina dan pengujian pada saat kedatangan, meskipun beberapa utusan asing tidak harus memasuki hotel karantina yang ditunjuk pemerintah.

Seperti diketahui, China dengan cepat meningkatkan langkah-langkah untuk memblokir penyebaran Covid-19 lebih lanjut ketika pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing pada 4 Februari mendatang, meskipun wabah virus telah bertahan di seluruh kota.

Satu distrik Beijing pada Selasa (25/1) akan memulai putaran baru tes di antara sekitar 2 juta penduduknya.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya