Dalam arahannya, Kapolda menekankan agar fenomena temuan Covid-19 baru ini diwaspadai dan segera disikapi. Kapolda tak ingin melonjaknya Covid-19 di Jateng pada pada Juni 2021 lalu terulang lagi.
Untuk itu, dirinya meminta agar seluruh sarana dipersiapkan dengan baik sejak dini. "Jangan terulang kejadian bulan Juni (tahun lalu). Sarana tidak siap, ada yang diinfus di tenda dan di lorong (rumah sakit)," ujarnya.
Sebagai langkah antisipasi, Ahmad Luthfi memerintahkan agar PPKM Mikro diaktifkan kembali untuk mempermudah pencatatan data kasus positif dan mencegah penyebaran Covid-19.
Kapolda meminta tracking dan tracing ditingkatkan terutama pada masyarakat pendatang. "Bhabinkamtibmas dan Babinsa kontrol, catat dan laporkan kasus positif di wilayahnya. Tandai rumah warga yang terkonfirmasi positif. Beri stiker isoman," perintahnya pada jajaran.