RUSIA - Kementerian Luar Negeri Rusia pada Selasa (22/2) mengatakan dalam sebuah pernyataan, Moskow akan menarik staf diplomatiknya dari Ukraina. Rusia menuduh Kiev gagal mematuhi kewajiban internasionalnya untuk menjaga dan memastikan keamanan mereka.
“Kedubes Rusia di Kiev dan Konsulat Jenderal negara kita di Odessa, Lvov, dan Kharkov telah berulang kali diserang. Diplomat Rusia juga menjadi sasaran tindakan agresif. Mereka mendapat ancaman kekerasan fisik. Mobil mereka dibakar,” terangnya.
“Pihak berwenang Kiev telah gagal untuk bertindak atas ancaman-ancaman ini dan untuk melindungi para diplomat Rusia terlepas dari kewajiban mereka di bawah Konvensi Wina,” lanjut kementerian itu, mengacu pada perjanjian kerangka kerja tentang hubungan diplomatik.
Baca juga: Biden Umumkan Manuver Militer, 800 Tentara Akan Dipindahkan ke Baltik dan 40 Jet Disiagakan
Pernyataan itu diakhiri dengan pengumuman bahwa staf diplomatik Rusia akan dievakuasi dari Ukraina dalam waktu dekat.
Baca juga: Sanksi Baru AS ke Rusia, Targetkan Lembaga Keuangan hingga Elit dan Anggota Keluarga
“Dalam keadaan saat ini, prioritas utama kami adalah untuk menjaga diplomat Rusia dan karyawan Kedutaan Besar dan Konsulat Jenderal. Untuk melindungi hidup dan keselamatan mereka, pimpinan Rusia telah memutuskan untuk mengevakuasi personel misi asing Rusia di Ukraina,” bunyi pernyataan itu.