Saat ditanya, pelaku mengaku lupa dan meminta korban mencari sendiri. Namun korban terus bertanya berulang kali hingga membuat pelaku kesal.
Karena kesal, pelaku pun mengambil bensin yang sebelumnya di simpan pelaku di dapur dan kemudian mendatangi korban yang sedang duduk di kursi sofa di ruang tamu dan menyiramkan pertalite ke tubuh korban. Dia lalu mengambil api di kompor dengan secarik kertas lalu membakar korban.
Melihat sang kakak terbakar, pelaku sempat panik. Dia pun mencoba mengambil air ke kamar mandi untuk memadamkan api. Pelaku bahkan sempat dibantu ibu dan adik-adiknya untuk memadamkan api yang tengah membakar tubuh sang kakak.
Setelah api padam, korban kemudian di bawa ke RSUD Kisaran. Korban sempat dirawat hingga Jumat 4 Maret 2022 di rumah sakit tersebut sebelum akhirnya dirujuk ke RSU Bina Kasih di Medan. Korban akhirnya meninggal dunia pada Minggu, 6 Maret 2022 sekitar pukul 13.00 WIB.
Baca juga: Jadi Tersangka Narkoba, 5 Anggota DPRD Labura Ditahan Polisi
(Fakhrizal Fakhri )