"Tentu saja peran para ulama seperti yang ada di sini saya kira sama. Saya ceritakan, bagaimana kita di Jawa Tengah juga selalu bekerja sama dengan MUI, dengan Baznas dengan berbagai aktivitasnya," ujar pria yang digadang-gadang maju menjadi bakal calon presiden ini.
Sementara itu, KH Baharuddin mengapresiasi kedatangan Ganjar ke Makassar, bahkan programnya melibatkan para ulama dalam urusan pemerintahannya di Jateng. Bahkan, Ganjar sering meminta saran para ulama soal kepemimpinan hingga kebangsaan.
Ketua MUI Makassar ini juga memuji program wajib zakat ASN di Jateng yang digagas Pranomwo dan Badan Amil Zakat Nasional setempat hingga langkah ini pun diikuti Baznas se-Indonesia.
"Iya sudah berjalan lah dengan baik. Banyak daerah dari luar yang datang belajar ke Jawa Tengah. Maka kami memutuskan untuk Baznas-nya jalan, kami sudah pilih siapa yang bisa. Jadi sudah terbentuk, berkesinambungan," tutur KH Baharuddin.
Ia berharap kunjungan Pranowo di Makassar, bukan hanya kunjungan terakhir, tapi akan ada kunjungan-kunjungan lain dalam hal kemaslahatan umat dan untuk kesejahteraan masyarakat.
(Widi Agustian)