Kekurangan Vaksin, Korut Perangi Covid-19 dengan Antibiotik

Antara, Jurnalis
Selasa 17 Mei 2022 18:49 WIB
Covid-19 di Korea Utara (Foto: Antara/KCNA via Reuters)
Share :

SEOUL - Media pemerintah Korea Utara (Korut) mendorong para penderita Covid-19 untuk menggunakan obat penghilang rasa sakit dan penurun demam seperti ibuprofen, amoksisilin, dan antibiotik lainnya karena kurangnya vaksin di negara itu.

Media juga merekomendasikan pasien untuk menggunakan ramuan rumahan seperti berkumur air garam, minum teh lonicera japonica atau teh daun willow tiga kali sehari.

"Perawatan tradisional adalah yang terbaik!" kata seorang perempuan kepada media negara ketika suaminya mengatakan bahwa anak-anak mereka berkumur dengan air asin setiap pagi dan malam.

Baca juga:  Korea Utara Laporkan 6 Kematian Tambahan di Tengah Lonjakan Kasus Covid-19

Seorang lansia di Pyongyang mengatakan dia telah dibantu oleh konsumsi teh jahe dan keberadaan ventilasi kamarnya.

 Baca juga: Kim Jong Un Perintahkan Militer Tangani Covid-19 Karena Kesal Pejabat Kesehatan Lambat

"Saya awalnya takut dengan Covid-19, tetapi setelah mengikuti saran dokter dan mendapatkan perawatan yang tepat, ternyata bukan masalah besar," ujar dia dalam wawancara yang disiarkan televisi.

Korut adalah satu dari dua negara yang belum memulai vaksinasi Covid-19 dan hingga pekan lalu bersikeras bahwa negaranya bebas virus corona.

Saat ini, dengan para petugas kesehatan memakai hazmat dan masker, Korut memobilisasi pasukan termasuk tentara dan kampanye informasi publik untuk memerangi apa yang diakui pihak berwenang sebagai "ledakan" wabah itu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya