Gedung Putih Konfirmasi Fauci Positif Covid-19, Alami Gejala Ringan

Susi Susanti, Jurnalis
Kamis 16 Juni 2022 05:48 WIB
Kepala penasehat medis Presiden AS Joe Biden, Dr. Anthony Fauci positif Covid-19 (Foto: AP)
Share :

NEW YORK - Gedung Putih mengonfirmasi Kepala penasihat medis Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden Dr. Anthony Fauci dinyatakan positif mengidap virus corona pada Rabu (15/6/2022).

National Institutes of Health (NIH) mengatakan pejabat kesehatan masyarakat berusia 81 tahun itu mendiagnosis dirinya dengan tes antigen cepat dan mengalami gejala ringan.

“Dr. Fauci akan mengikuti pedoman [Covid]-19 dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit [CDC] dan saran medis dari dokternya dan kembali ke NIH ketika dia dites negatif,” terang NIH dalam sebuah pernyataan, menambahkan bahwa dia akan bekerja dari rumah sampai saat itu.

Menurut Washington Post, ini adalah pertama kalinya Fauci dites positif terkena virus. Dokter itu diketahui telah menerima dua dosis vaksin Moderna dan dua suntikan booster juga.

Baca juga: Fauci: Pandemi Covid-19 Berakhir di AS, Krisis Kesehatan Belum Berakhir

Gedung Putih mengatakan Fauci tidak berada dalam apa yang didefinisikan CDC sebagai "kontak dekat" dengan Biden atau pejabat senior pemerintah lainnya. Sekitar setengah dari kabinet Biden baru-baru ini terkena Covid, dengan Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Xavier Becerra dites positif terkena virus awal pekan ini, untuk kedua kalinya dalam sebulan.

 Baca juga: Fauci: Tidak Memvaksinasi Anak-Anak Adalah Hal Tak Masuk Akal

Fauci telah dijadwalkan untuk bersaksi di depan Komite Kesehatan Senat pada Kamis pagi (16/6/2022) tentang keadaan tanggapan virus corona pemerintah AS saat ini, bersama Direktur CDC Rochelle Walensky dan Komisaris FDA Robert Califf. Tidak jelas apakah dia akan muncul melalui tautan video atau tidak hadir sama sekali.

Pada April lalu, Fauci menyatakan "fase pandemi" Covid berakhir untuk AS, tetapi menambahkan bahwa virus itu tidak akan diberantas, hanya disimpan pada tingkat infeksi "sangat rendah" melalui vaksinasi intermiten.

Fauci telah memimpin Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular (NIAID) NIH sejak 1984, dan memainkan peran penting dalam respons AS terhadap epidemi AIDS. Namun, dia diangkat menjadi tokoh kultus oleh Demokrat pada 2020, setelah berselisih dengan Presiden Donald Trump atas tanggapan pemerintah AS terhadap Covid-19.

Biden berkampanye tentang "mempercayai Fauci" dan setelah menjabat, mengangkatnya menjadi penasihat medis teratas dan menempatkannya bertanggung jawab atas respons pandemi pemerintahannya. Mandat pemberian masker dan vaksinasi yang diperjuangkan oleh Fauci sejak itu dikecam oleh pengadilan sebagai tindakan yang berlebihan.

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya