Kantor kemanusiaan PBB mengatakan pihaknya mengerahkan tim kesehatan medis dan menyediakan pasokan medis.
Pejabat kementerian dalam negeri Salahuddin Ayubi mengatakan jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat karena beberapa desa berada di daerah terpencil di pegunungan dan akan membutuhkan waktu untuk mengumpulkan rincian korban dari wilayah tersebut.
Gempa ini adalah yang paling mematikan di Afghanistan sejak 2002. Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mengatakan gempa terjadi sekira 44 km dari kota tenggara Khost, dekat perbatasan dengan Pakistan.
Guncangan dirasakan oleh sekira 119 juta orang di Pakistan, Afghanistan dan India, kata Pusat Seismologi Eropa-Mediterania (EMSC) di Twitter, tetapi tidak ada laporan segera mengenai kerusakan atau korban di Pakistan.
EMSC menyatakan gempa berkekuatan 6,1 skala Richter, meskipun USGS mengatakan gempa itu berkekuatan 5,9.
Pakar bencana dan pekerja kemanusiaan mengatakan daerah perbukitan miskin yang dilanda gempa sangat rentan, dengan tanah longsor dan rumah-rumah yang dibangun dengan buruk menambah kerusakan yang meluas.
"Kami semua tidur di rumah... dan ruangan itu menimpa kami," kata Gul Faraz saat menerima perawatan luka bersama istri dan anak-anaknya di sebuah rumah sakit di Paktika. Beberapa anggota keluarga telah terbunuh, katanya.