Polisi tidak mengomentari informasi itu. Sebaliknya, pernyataan itu mengatakan bahwa “petugas segera memanggil EMS (petugas medis darurat) ketika mereka mulai memberikan pertolongan pertama sampai kedatangan paramedis.”
Petugas yang terlibat berjanji untuk merilis rekaman kamera tubuh dari insiden itu pada Minggu (3/7/2022) sore. Para petugas yang terlibat dalam penembakan itu ditempatkan pada cuti administratif berbayar untuk waktu penyelidikan yang diluncurkan oleh Biro Investigasi Kriminal Ohio, kata polisi, menambahkan bahwa penyelidikan internal terpisah akan dilakukan oleh Kantor Standar Profesional dan Akuntabilitas.
Tak satu pun dari petugas yang terlibat telah diidentifikasi secara publik sejauh ini.
Pada Kamis (30/6/2022), pengunjuk rasa berkumpul di luar kantor Departemen Kepolisian Akron dan memblokir lalu lintas lokal untuk menuntut "Keadilan untuk Jayland". Menurut DiCello, Walker tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya. Pria itu bekerja untuk Amazon sebelum pindah ke DoorDash.
Keluarga Walker mengatakan mereka "marah" dan "muak" atas insiden itu tetapi mereka juga meminta para pengunjuk rasa untuk tetap damai, termasuk pada Minggu, ketika rekaman kamera tubuh dirilis.
“Kami sangat prihatin bahwa video ini akan menyebabkan Akron terbakar, dan kami tidak menginginkan itu. Tidak ada yang menginginkan itu," kata DiCello.
Walikota Akron Dan Horrigan, menyebut insiden itu "hari yang gelap bagi kota kami", mengumumkan bahwa pihak berwenang Akron tidak akan mengadakan perayaan 4 Juli yang direncanakan selama liburan akhir pekan.
Ini adalah penembakan polisi ketiga yang fatal di Akron sejak akhir Desember, menurut beberapa media AS. Menurut laporan Washington Post, lebih dari 1.040 orang ditembak dan dibunuh oleh petugas polisi di AS pada 2021.
(Rahman Asmardika)