MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
LONDON - Debat kepemimpinan Partai Konservatif atau Tory terbaru untuk memperebutkan kursi Perdana Menteri (PM) Inggris antara mantan Menteri Keuangan Rishi Sunak dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Liz Truss telah dibatalkan setelah presenter pingsan saat siaran.
Debat The Sun dan TalkTV, yang dipandu oleh jurnalis Kate McCann, tiba-tiba terhenti di tengah jalan setelah terdengar sebuah suara yang keras, yakni suara presenter terjatuh karena pingsan.
TalkTV mengatakan McCann "baik-baik saja" tetapi saluran tersebut telah diberi saran medis untuk tidak melanjutkan.
"Kami meminta maaf kepada pemirsa dan pendengar kami," tambah saluran itu.
Baca juga: Rishi Sunak Berjanji akan Bersikap Keras terhadap China Jika Menjadi PM Inggris
Kandidat kepemimpinan men-tweet bahwa mereka lega mendengar McCann baik-baik saja, dan mengindikasikan bahwa mereka akan dengan senang hati menggelar debat ulang.
Baca juga: Boris Johnson Mundur Sebagai PM Inggris, Tetap Menjabat Sampai Pengganti Dipilih
Awalnya menurut rencana, presenter TalkTV itu akan menjadi pembawa acara debat bersama editor politik The Sun, Harry Cole, tetapi Cole mengundurkan diri setelah dinyatakan positif Covid.
Sebelum dihentikan, debat televisi terbaru antara kedua kandidat telah membahas tentang pajak, negara bagian NHS dan kenaikan biaya hidup.
Mereka baru saja akan memulai sebuah bagian tentang dukungan Inggris untuk Ukraina ketika perdebatan itu berlangsung.
Para kandidat menampilkan ‘nada’ yang lebih mendamaikan, berbeda dengan bentrokan sengit yang menandai debat pada Senin (25/7/2022) di BBC One.
Truss mengulangi tuduhannya bahwa mantan rektor telah "salah secara moral" untuk memasang Asuransi Nasional (NI).
Dia menambahkan bahwa pertumbuhan ekonomi "anemia" dan rencananya untuk menaikkan pajak perusahaan tahun depan akan mengarahkan ekonomi Inggris ke dalam resesi.
Truss mengatakan memasang Asuransi Nasional tidak diperlukan untuk memberikan uang kepada NHS untuk membantu membersihkan simpanan Covid, yang katanya dapat didanai melalui "pajak umum".
Ditanya bagaimana dia akan meningkatkan layanan NHS, dia mengatakan akan mengurangi lapisan manajemen dan memberi para pemimpin NHS "lebih banyak kekuatan secara lokal".
Tetapi Sunak menjawab bahwa kenaikan NI telah menjadi "keputusan berani" untuk mengumpulkan uang untuk NHS, dan "sepenuhnya masuk akal" untuk meminta perusahaan besar membayar lebih untuk memperbaiki keuangan publik setelah pandemi Covid.
"Apa yang salah secara moral adalah meminta anak-anak dan cucu-cucu kita untuk membayar tagihan yang tidak siap kita penuhi,” tegasnya.
Sunak juga menetapkan rencananya untuk perawatan kesehatan, yang melibatkan peningkatan jumlah "pusat komunitas" untuk pengobatan dan diagnosis.
Kedua kandidat juga mengatakan mereka akan mendukung fracking energi di dalam negeri jika masyarakat lokal mendukungnya.
Para kontestan ditantang tentang apa yang akan mereka lakukan untuk meningkatkan pengobatan kanker oleh seorang penonton dengan penyakit yang mengatakan dia telah dipaksa untuk menerima bantuan dari badan amal kanker.
John Hughes, di Birmingham, bertanya kepada para kandidat: "Mengapa NHS rusak?"
Setelah Sunak mengatakan dia senang dia mendapatkan "dukungan yang Anda butuhkan," Hughes menjawab: "Saya tidak mendapatkan itu, Mr Sunak."
Dan sementara Truss mengatakan dia akan memberi pemimpin lokal lebih banyak kekuasaan, Hughes mengatakan Konservatif telah "memiliki kesempatan, dan itu masih belum cukup untuk NHS".
Sunak, yang mengundurkan diri sebagai kanselir Boris Johnson sebagai bagian dari pemberontakan kabinet melawan dia awal bulan ini, telah memenuhi syarat untuk putaran final kontes kepemimpinan dengan suara terbanyak dari anggota parlemen Tory. Tapi jajak pendapat menunjukkan Truss adalah favorit saat ini dari 160.000 atau lebih anggota partai Tory yang benar-benar akan memilih pemenang akhirnya.
Anggota akan dapat memberikan suara melalui pos atau formulir online awal Agustus hingga 2 September, dengan hasil yang diumumkan tiga hari kemudian.
(Susi Susanti)