Tembok Roboh di MTsN 19 Pondok Labu, 3 Korban Luka Diperbolehkan Pulang

JAKARTA - Tembok pagar MTs Negeri 19 Jalan Pinang Raya No.9, RT.2/RW.2, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan roboh diduga usai diterjang banjir yang menggenangi kawasan sekolah. Berdasarkan data TRC BPBD DKI, 3 siswa tewas, 2 luka-luka dan 1 patah tulang.

Menurut Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, 2 korban luka NIF (15), ND (14) dan 1 korban patah tulang ADA (13) diperkenankan pulang dari RS Prikasih. Namun, 1 korban patah tulang diwajibkan kontrol atau rawat jalan.

"Yang luka-luka sudah bisa dipulangkan. Namun, ada 1 orang atas nama inisial ADA mengalami patah tulang lengan kiri bawah hanya diwajibkan kontrol," kata Isnawa saat dikonfirmasi, Kamis (6/10/2022).

BACA JUGA:Penampakan Tembok Roboh MTsN 19 Pondok Labu yang Tewaskan 3 Siswa 

Untuk korban tewas berinisial DSG (13) rencana dimakamkan di TPU Johar, MAE (13) rencana dimakamkan di TPU Cilandak, dan DAL (13) rencana dimakamkan di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa.

"Koordinasi juga dilakukan dengan pihak rumah sakit dan unsur dari Kanwil Kemenag Jaksel, Polres Jaksel, Pihak Kelurahan dan Keluarga Korban mengenai penanganan pemakaman korban. Adapun untuk proses pemakaman semua korban meninggal sudah ditangani oleh pihak Kanwil Kemenag Jaksel," katanya.

BACA JUGA:Berduka! Kemenag Akan Beri Santunan ke Korban Tembok Roboh MTsN 19 Pondok Labu 

Isnawa menambahkan, personel gabungan yang terdiri dari TRC BPBD, Dinas Gulkarmat, Dinas SDA, Tagana Dinsos, Basarnas, TNI/POLRI mulai berhasil menguras air dan hanya tersisa sekitar 10-20cm.

"Hal ini akan memudahkan petugas untuk melakukan pembersihan puing-puing reruntuhan tembok. Adapun aliran listrik yang berada di sekitar kawasan sekolah sudah dipadamkan oleh PLN," tuturnya.

(Arief Setyadi )