Bocoran Dakwaan Ferdy Sambo Cs: Brigadir Yosua dan Putri Candrawathi Berdua di Kamar 15 Menit

JAKARTA - Pekan depan, tepatnya pada 17 Oktober 2022 Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan akan menggelar sidang perdana perkara pembunuhan Brigadir Yosua alias Brigadir J pada Ferdy Sambo Cs.

Dikutip dari SIPP PN Jakarta Selatan, Rabu (12/10/2022) terungkap Putri Candrawathi dan Brigadir Yosua berdua di dalam kamar selama 15 menit sebelum peristiwa pembunuhan terjadi.

Awalnya, ada keributan yang terjadi antara Yosua dan sopir Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf, di Magelang, Jawa Tengah. Keributan keduanya diketahui oleh ajudan Ferdy Sambo lainnya, yakni Bripka Ricky Rizal. Ricky, ujar jaksa, sempat bertanya ke Yosua terkait keributan tersebut, namun Yosua saat itu tidak mengetahui apa penyebab Kuat memarahinya.

"Saksi Ricky Rizal Wibowo turun lagi ke lantai satu untuk menghampiri Korban Nofriansyah Yosua Hutabarat yang berada di depan rumah, lalu bertanya kepada korban Nopriansyah Yosua Hutabarat, 'Ada apaan, Yos?', dan dijawab oleh korban Nopriansyah Yosua Hutabarat, 'Enggak tahu, Bang, kenapa Kuat marah sama saya'," kata jaksa dalam surat dakwaan itu.

Ricky pun mengajak Yosua untuk menemui Putri Candrawathi di kamarnya yang berada di lantai dua di Magelang.

"Kemudian korban Nopriansyah Yosua Hutabarat akhirnya bersedia dan menemui Saksi Putri Candrawathi dengan posisi duduk di lantai, sementara saksi Putri Candrawathi duduk di atas kasur sambil bersandar," bunyi dakwaan tersebut.

"kemudian saksi Ricky Rizal meninggalkan saksi Putri Candrawathi dan korban Nopriansyah Yosua Hutabarat berdua berada di dalam kamar pribadi saksi Putri Candrawathi," sambung dakwaaan itu.

Pertemuan Putri dengan Yosua di dalam kamar itu berlangsung selama 15 menit. "Sekira 15 menit lamanya, setelah itu korban Nopriansyah Yosua Hutabarat keluar dari kamar," tulis dakwaan itu.

(Angkasa Yudhistira)