KINSHASA – Kantor kepresidenan Republik Demokratik Kongo (RD Kongo) menyebabkan kebingungan dan kelucuan karena mempromosikan seorang jenderal yang sudah meninggal untuk memimpin operasi militer.
BACA JUGA: Setidaknya 55 Orang Tewas dalam Pembantaian di RD Kongo
Netizen RD Kongo telah men-tweet klip pengumuman promosi tersebut, dengan banyak yang bertanya-tanya bagaimana kesalahan itu dibuat, demikian diwartakan BBC.
Jenderal Floribert Kisembo Bahemuka terbunuh pada 2011 dalam sebuah operasi, tetapi namanya ada dalam daftar pemimpin militer yang pensiun atau dipromosikan oleh Presiden Felix Tshisekedi pada Senin, (17/10/2022).
Almarhum ditunjuk untuk memimpin operasi militer di Provinsi Equateur Utara yang berbatasan dengan Republik Kongo. Wilayah itu relatif damai dan tidak mengalami ancaman keamanan yang besar dibandingkan dengan wilayah timur.