Pidato Pertama Rishi Sunak Terpilih Jadi PM Inggris, Serukan Stabilitas dan Persatuan

INGGRIS - Rishi Sunak menyerukan persatuan dalam menghadapi "tantangan ekonomi yang mendalam" setelah memenangkan kompetisi perdana menteri (PM) Inggris menggantikan PM sebelumnya Liz Truss yang mengundurkan diri.

Dia memenangkan kontes kepemimpinan Tory setelah saingannya Penny Mordaunt gagal mendapatkan dukungan yang cukup dari anggota parlemen.

Dalam pidato pertamanya, Sunak mengatakan menyatukan partainya dan Inggris akan menjadi "prioritas utamanya".

Baca juga: Profil Rishi Sunak, PM Inggris Termuda Sepanjang Sejarah

Dalam pidato TV yang berlangsung kurang dari dua menit, Sunak berjanji untuk melayani dengan "integritas" dan berterima kasih kepada PM Liz Truss karena memimpin negara selama "keadaan yang sangat sulit".

 Baca juga: Terpilih Sebagai Pemimpin Partai Konservatif, Rishi Sunak Naik Jadi PM Inggris

"Inggris adalah negara yang hebat tetapi tidak diragukan lagi kita menghadapi tantangan ekonomi yang besar," katanya, dikutip BBC.

"Kami sekarang membutuhkan stabilitas dan persatuan dan saya akan menjadikannya prioritas utama saya untuk menyatukan partai kami dan negara kami,” ujarnya.

Mantan menteri keuangan itu mengatakan Partai Konservatif, yang membuntuti Partai Buruh dalam jajak pendapat dengan selisih besar, menghadapi "ancaman eksistensial", tetapi bisa memenangkan pemilihan berikutnya dengan bersatu.

Sunak akan menjadi PM Inggris keturunan Asia pertama di Inggris dan termuda selama lebih dari 200 tahun.

Sunak - seorang pemeluk Hindu berusia 42 tahun - diperkirakan akan resmi menjabat pada Selasa (25/10/202) setelah secara resmi ditunjuk oleh Raja.

Dia menggantikan Liz Truss, setelah pengunduran dirinya hanya 45 hari dari jabatan PM yang penuh gejolak pada minggu lalu.

Setelah memimpin rapat kabinet terakhirnya pada pukul 09:00 BST, PM terpilih akan keluar akan membuat pernyataan di luar No 10 sebelum melakukan perjalanan ke Istana Buckingham untuk audiensi terakhirnya dengan Raja.

Kemudian Sunak akan melakukan audiensi pertama Sunak dengan raja, di mana ia akan diundang untuk membentuk pemerintahan.

Lalu dia akan melakukan perjalanan ke Downing Street untuk membuat pernyataan sekitar pukul 11:35, sebelum memasuki kantornya No 10.

Penobatan Sunak, pada dasarnya, sebagai pemimpin Tory mengakhiri kebangkitan politik yang cepat oleh mantan menteri itu setelah ia kalah dari Truss dalam kontes kepemimpinan terakhir selama musim panas.

Pertama kali terpilih sebagai anggota parlemen untuk daerah pemilihan Richmond di North Yorkshire pada 2015, Sunak telah mengalami peningkatan pesat ke puncak politik Inggris.

Sebelum menjadi anggota parlemen, Sunak bekerja di bidang keuangan dan dianggap sebagai salah satu anggota parlemen terkaya.

Tapi keuangan keluarganya berada di bawah pengawasan ketat awal tahun ini, ketika urusan pajak istrinya, Akshata Murty, menjadi sorotan.

(Susi Susanti)