AS Berencana Tempatkan Pembom Nuklir di Australia

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 31 Oktober 2022 11:29 WIB
B-52 Stratofortress. (Foto: Reuters)
Share :

SYDNEY - Amerika Serikat (AS) berencana untuk mengerahkan hingga enam pembom B-52 berkemampuan nuklir ke sebuah pangkalan udara di Australia Utara, sebuah sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan pada Senin, (31/10/2022). Rencana ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan dengan Beijing.

Fasilitas khusus untuk pengebom akan didirikan di pangkalan terpencil Angkatan Udara Australia di Tindal, sekira 300 km selatan Darwin, ibu kota wilayah utara Australia, kata sumber tersebut, yang menolak disebutkan namanya karena tidak berwenang berbicara mengenai masalah ini.

Perkembangan ini pertama kali dilaporkan oleh program Four Corners Australian Broadcasting Corp (ABC), mengutip dokumen AS.

Perdana Menteri Anthony Albanese mengatakan Australia terlibat dengan Amerika Serikat dalam aliansi pertahanan "dari waktu ke waktu."

"Ada kunjungan, tentu saja, ke Australia, termasuk di Darwin, yang memiliki Marinir AS, tentu saja, secara bergilir ditempatkan di sana," kata Albanese dalam konferensi pers, sebagaimana dilansir Reuters.

Australia Utara sudah sering menjadi tuan rumah kolaborasi militer dengan Amerika Serikat. Ribuan Marinir AS dirotasi di wilayah itu setiap tahun untuk pelatihan dan latihan bersama, dimulai di bawah Presiden Barack Obama.

BACA JUGA: Pesawat Pembom Nuklir B-52 Berseliweran di Langit Sulawesi, Ada Apa?

Kantor Menteri Pertahanan Australia Richard Marles menolak berkomentar.

Amerika Serikat telah menyusun rencana terperinci untuk apa yang disebutnya "fasilitas operasi skuadron" untuk digunakan selama musim kemarau di Northern Territory, pusat pemeliharaan yang berdampingan dan area parkir untuk B-52, kata laporan ABC.

Kemampuan untuk mengerahkan pembom jarak jauh ke Australia mengirimkan pesan yang kuat kepada musuh tentang kemampuan Washington untuk memproyeksikan kekuatan udara, Angkatan Udara AS mengatakan dalam laporan itu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya