SURIAH - Kelompok jihad Negara Islam (IS) atau dahulu dikenal dengan nama ISIS telah mengumumkan kematian pemimpinnya, Abu al-Hassan al-Hashemi al-Qurayshi.
Sebuah pesan audio dari juru bicara kelompok tersebut mengatakan dia terbunuh saat melawan apa yang dia sebut sebagai "musuh Tuhan", namun dia tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Dikutip BBC, juru bicara tersebut menyebut penggantinya sebagai Abu al-Hussein al-Husseini al-Qurayshi. Ini disebut-sebut sebagai nama ‘perangnya’ bukan nama aslinya.
Seperti pengumuman sebelumnya, juru bicara tersebut menahan diri untuk tidak mengungkapkan nama asli, kewarganegaraan, atau latar belakangnya.
Baca juga: Setidaknya 15 Orang Tewas Setelah Militan IS Tembaki Jamaah di Kuil Iran
Juru bicara menggambarkan Abu al-Hussein sebagai "salah satu mujahidin veteran" dan mendesak para pendukung kelompok tersebut untuk berjanji setia kepadanya.
Sementara itu, sangat sedikit yang diketahui tentang Abu al-Hassan, yang tidak pernah mengeluarkan pernyataan atas namanya sebagai pemimpin. Namun pada Senin (28/11/2022), saluran Telegram anti-ISIS yang mendukung kelompok jihad saingannya al-Qaeda mengatakan dia telah dibunuh "beberapa waktu lalu".
Dia menjadi pemimpin pada Maret lalu, setelah pendahulunya meledakkan dirinya saat penggerebekan oleh pasukan Amerika Serikat (AS) di barat laut Suriah.