MALANG - Polres Malang memanggil saksi kunci dari perusahaan yang disebut memerintahkan pembongkaran pagar Stadion Kanjuruhan. Adapun perusahaan yang dimaksud disebutkan oleh CV Anam Jaya Teknik (AJT) pembongkaran pagar itu atas perintah Surat Perintah Kerja (SPK) dari PT Anugerah Citra Abadi.
Kepolisian lantas memintai keterangan Direktur PT Anugerah Citra Abadi, yang bergerak di bidang kontraktor ini. Pemeriksaan dilakukan sepanjang hari Rabu (14/12/2022) sejak pagi hingga petang di Mapolres Malang, Kepanjen.
Direktur PT Anugerah Citra Abadi Bambang Judo Utomo pun mengaku ada tiga pertanyaan yang harus dijawabnya panjang lebar, termasuk beberapa bukti yang dibawanya. Ia pribadi mengaku terkejut dengan pernyataan CV yang membongkar pagar Stadion Kanjuruhan pasca tragedi kemanusiaan.
"Saya selaku Direktur PT Anugerah Citra Abadi mengaku terkejut dengan adanya SPK (Surat Perintah Kerja). Jadi SPK itu semuanya bodong. Tidak ada SPK itu, apalagi yang menyangkut namanya bapak komisaris saya, Bapak Iwan Kurniawan," ucap Bambang Judo Utomo, pada Rabu petang di Mapolres Malang.
BACA JUGA:Pembongkaran Pagar Stadion Kanjuruhan Naik Penyidikan, Ini Imbauan Polisi
Dari sisi tanda tangan surat tersebut dikatakan Bambang juga sudah tidak jelas. Apalagi isi dari surat yang sempat ditunjukkan kepadanya, hal itu disebut Bambang surat itu seolah-olah dibuat-buat mengatasnamakan perusahaannya.
"Tanda tangannya sudah tidak jelas, isinya tidak seperti itu, itu diada-adakan agar terkait dengan PT ACA. Karena semua kontrak yang bertanggung jawab adalah saya selaku direktur. Terlebih lagi yang dipanggil sebagai penanggung jawab adalah Pak Surhadi. Saya gak punya karyawan namanya Pak Surhadi. Saya lihat fotonya, siapa ini, saya gak kenal," paparnya.
Dirinya bahkan tak mengenal, bahkan bekerjasama dengan CV Anam Jaya Teknik yang melakukan pembongkaran pagar di sektor selatan Stadion Kanjuruhan.
BACA JUGA:Berkas Perkara Tragedi Kanjuruhan Dilimpahkan ke Kejati Jatim
"Aku gak kenal sama sekali CV AJT, cuma kaget siapa yang membuat ini. Wajah dan batang hidungnya gak pernah ketemu," tegasnya.