Pembongkaran Pagar Stadion Pasca Tragedi Kanjuruhan, Polisi Panggil Kontraktor

Avirista Midaada, Jurnalis
Kamis 15 Desember 2022 01:29 WIB
Stadion Kanjuruhan (foto: dok MPI)
Share :

Menurutnya, SPK yang disampaikan CV Anam Jaya Teknik itu justru mencemarkan nama baik perusahaannya. Bahkan ia menduga ada permainan dari pihak terkait memanfaatkan belum selesainya tragedi Kanjuruhan itu dengan mencatut nama PT Anugerah Citra Abadi.

"Kalau itu saya belum jelas, saya tidka ada dugaan karena bekum jelas. Yang pasti ini permainan mereka-mereka aja.(tindak lanjut setelah ini) Saya serahkan pada penyidik. Tindak lanjutnya berdasarkan penyidik," ungkap dia.

Namun pihaknya belum mau bersikap mengenai laporan balik adanya dugaan pencemaran nama baik. Mengingat saat proses pendalaman kepolisian masih berjalan dan telah menaikkan status menjadi penyidikan.

"Ini ada banyak (pelanggaran) mulai dari pemalsuan tanda tangan, pencemaran nama baik. Padahal tidak ada kaitannya dengan PT ACA. Nama baik kita diacak-acak, kita tidak tahu apa-apa tiba-tiba muncul SPK palsu. (Laporan balik) tunggu tanggal mainnya," tukasnya.

Sebagai informasi, pagar Stadion Kanjuruhan dibongkar oleh sejumlah orang pada 28 November 2022 lalu. Pagar pembatas antara tribun dengan lapangan dirobohkan menggunakan peralatan las.

Tercatat ada dua area blok paving seluas 17 meter persegi dan 34 meter persegi di dekat pintu evakuasi juga dibongkar. Akibatnya kerugian ditaksir mencapai Rp 59 juta, dari pihak Dispora Kabupaten Malang.

Kepolisian telah memanggil 15 orang saksi yang diduga mengetahui pembongkaran pagar Stadion Kanjuruhan yang menjadi barang bukti utama dalam tragedi kemanusiaan yang menewaskan 135 orang. Sejumlah saksi yang diperiksa di antaranya 9 orang dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, serta enam orang pekerja.

(Awaludin)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya