Politisi sayap kanan itu juga menyebabkan gelombang eskalasi di kota yang diduduki setelah mendirikan kantor di lingkungan Sheikh Jarrah, tempat warga Palestina menghadapi pengusiran massal.
November lalu, Presiden Israel Isaac Herzog memperingatkan dalam audio yang bocor bahwa “seluruh dunia khawatir” tentang pandangan Ben-Gvir.
Sebelumnya pada Selasa, tentara Israel menembak dan membunuh seorang remaja Palestina di Tepi Barat yang diduduki, kata pejabat kesehatan dan saksi Palestina. Tidak ada komentar segera tentang insiden itu dari tentara Israel.
(Rahman Asmardika)