Turki Panggil Dubes Denmark Setelah Rasmus Paludan Bakar Alquran di Masjid Kopengahen

Rahman Asmardika, Jurnalis
Sabtu 28 Januari 2023 17:20 WIB
Politikus ekstrem Kanan Rasmus Paludan membakar salinan kitab suci Al Quran dalam protes di Stockholm, Swedia, 21 Januari 2023. (Foto: Reuters)
Share :

KOPENHAGEN – Politikus ekstrem kanan Denmark Rasmus Paludan pada Jumat, (27/1/2023) kembali melakukan aksi pembakaran Alquran. Kali ini aksi tersebut dilakukan di dekat sebuah masjid di Kopenhagen dan di luar kedutaan Turki di Denmark.

Paludan sebelumnya telah membuat marah pemerintah Turki dengan melakukan protes pembakaran Alquran di Swedia pada 21 Januari.

Pada Jumat, dia mengulangi aksi tersebut di depan sebuah masjid, serta Kedutaan Besar Turki di Kopenhagen. Paludan telah berjanji akan melakukan pembakaran Alquran setiap Jumat sampai Swedia diterima di NATO.

Swedia dan Finlandia yang bertetangga berusaha untuk bergabung dengan aliansi militer NATO di tengah perang di Ukraina. Namun, aksesi mereka, yang membutuhkan persetujuan semua anggota NATO, telah diblokir oleh Turki, sebagian karena aksi Paludan di Swedia.

Paludan pertama kali membakar kitab suci umat Islam di luar sebuah masjid di Kopenhagen dengan mengenakan helm pelindung dan dikelilingi polisi anti huru hara.

“Masjid ini tidak punya tempat di Denmark,” kata Paludan dalam siaran langsung di laman Facebooknya.

Paludan yang mendapat perlindungan polisi kemudian digiring dengan mobil polisi.

Turki telah menanggil duta besar Denmark atas aksi terbaru Paludan ini. Pejabat Turki mengecam keras izin yang diberikan pihak berwenang Denmark untuk aksi provokatif Paludan dan memberi tahu duta besar bahwa sikap Kopenhagen “tidak dapat diterima”.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya