“Lokasi keberadaannya menimbulkan pertanyaan yang berkaitan dengan ambisi al-Qaeda untuk memaksakan kepemimpinan sebuah gerakan global dalam menghadapi tantangan-tantangan, termasuk dari saingannya, kelompok teroris ISIS,” tambah laporan itu.
Sementara itu, badan intelijen Barat, termasuk Amerika, telah lama menganggap al-Adel kemungkinan sebagai penerus al-Zawahiri. AS menggambarkan mantan perwira pasukan khusus Mesir itu sebagai komandan yang andal dengan pengalaman operasional yang luas di berbagai lokasi.
(Susi Susanti)