Panembahan Senopati Memiliki Gelar Senopati ing Alaga Sayidin Panatagama, Apa Artinya?

Tim Okezone, Jurnalis
Jum'at 17 Februari 2023 06:18 WIB
Share :

JAKARTA - Pada masa kepemimpinan Ki Ageng Pamanahan status Mataram Islam hanyalah sebuah kadipaten di Kerajaan Pajang. Namun, setelah Ki Ageng Pamanahan wafat pada 1575 M, Sutawijaya melepaskan diri dari kerajaan Pajang dan mendirikan kerajaan Mataram Islam pada 1582 M.

Dikutip dari website Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Pasca berhasil memerdekan kerajaan Mataram Islam, Sutawijaya mengangkat dirinya jadi sultan dengan gelar Panembahan Senopati. Panembahan Senopati bergelar Senopati ing Alaga Sayidin Panatagama, yang menunjukan raja berkuasa atas pemerintahhan dan keagamaan. Sedangkan gelar Senopati untuk sebutan panglima perang.

Kerajaan Mataram Islam pada masa pemerintahan Panembahan Senopati merupakan sebuah kerajaan agraris yang beribukota di Kotagede. Dibawah kepemimpinanya, Kerajaan Mataram Islam tumbuh menjadi kerajaan yang besar dan berhasil menguasai daerah Kerajaan Pajang yang sedang dilanda perang saudara.

Panembahan Senopati juga berhasil menyatukan wilayah-wilayah yang melepaskan diri dari Kerajaan Pajang. Di bawah kepemimpinan Panembahan Senopati, desa tumbuh menjadi kota yang makmur dan ramai, banyak sekali kerajaan-kerajaan yang menjadi daerah taklukannya, antara lain Kedu, Bagelen, Pajang, dan Mangiran, kemudian sebagian wilayah bang Wetan yaitu Blora, Madiun, Pasuruan, Ponorogo serta sebagian wilayah Utara Jawa yaitu Jepara, Demak, dan Pati yang menjadikan wilayah Mataram semakin luas.

Pada masa pemerintahan Panembahan Senopati, agama Islam sudah dianut oleh beberapa orang Jawa di zaman Mataram. Kebijakan Panembahan Senopati tentang agama di Kerajaan Mataram Islam misalnya mengangkat para wali Kadilangu (dekat Demak) sebagai penasihat dan pembimbingnya.

Selain itu dalam pengembangan agama Islam, ia juga tradisi Islam Kejawen dan Islam Pesantren di Kerajaan Mataram Islam. Panembahan Senopati juga menjadikan agama Islam sebagai dasar tata pemerintahan di dalam Kerajaan Mataram Islam.

Panembahan Senopati wafat tahun 1601 M dan dimakamkan di Kotagede, dan diganti putranya Mas Jolang yang bergelar Panembahan Hanyokrowati.

(Khafid Mardiyansyah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya