Ia berargumen bahwa China dan India, serta banyak negara lain di Eurasia, kawasan Asia-Pasifik, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika Latin, tidak bermaksud membantu Barat mempertahankan hegemoninya di dunia.
"Sangat wajar jika sekitar tiga perempat negara di dunia tidak bergabung dengan sanksi anti-Rusia. Semuanya mengambil posisi seimbang dalam situasi di Ukraina dan sekitarnya," ujarnya.
"Dan mereka tidak ingin melepaskan kepentingan nasional mereka yang sah untuk membantu Anglo-Saxon dan pembantu mereka mempertahankan hegemoni mereka atau, lebih tepatnya, mencoba mempertahankan hegemoni mereka di panggung dunia," lanjutnya.
(Susi Susanti)