ISRAEL - Lima pria telah ditembak mati di Israel dalam apa yang tampaknya merupakan serangan yang berkaitan dengan geng kriminal.
Penembakan massal di tempat pencucian mobil di kota Arab Yafa an-Naseriyye, dekat Nazareth, diyakini sebagai insiden paling mematikan dalam beberapa tahun.
Media Israel mengatakan kejadian itu bisa dikaitkan dengan perseteruan antara dua keluarga.
Insiden ini menyusul peningkatan tajam dalam jumlah pembunuhan di antara orang Arab Israel, dengan keluhan bahwa pemerintah garis keras negara itu mengabaikan masalah tersebut.
Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu mengatakan dia terkejut dengan kejadian itu dan pemerintahnya bertekad untuk menghentikan rantai pembunuhan.
"Saya bertekad untuk membawa [dinas keamanan] Shin Bet sebagai bantuan kepada Polisi Israel melawan para penjahat ini, melawan organisasi kriminal, melawan pembunuhan ini," terangnya, dikutip BBC.
Kepolisian mengatakan petugas telah memulai penyelidikan atas keadaan penembakan itu dan sedang mencari tersangka.