BLITAR - Sukarelawan Kiai Muda Jawa Timur dukung Ganjar Pranowo mengajak petani di Blitar semakin mandiri dengan metode sistem pertanian terpadu.
Korwil Kiai Muda Jatim, KH Ali Baidlowi melakukan kegiatan workshop yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Al Khusuk Tugurejo, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Selasa (20/6/2023).
Melalui kegiatan itu diharapkan bisa mengedukasi warga sekitar yang mayoritas merupakan petani. Sehingga mereka bisa mengolah hasil pertanian agar bermanfaat bagi sektor perikanan dan peternakan, begitu juga sebaliknya.
"Tujuan kami yang pertama agar mereka mengetahui, yang kedua mereka bisa melakukan apa yang diajarkan mulai dari awal sampai akhir," ujar Ali.
"Dari ternak untuk ternak, ke petani yang dimakan manusia, dan kembali lagi ke ternak lagi. Mereka bisa memanfaatkan itu, bisa menjadi petani yang mandiri tidak bergantung pada pupuk kimia," lanjut dia.
Pada kesempatan itu, dilakukan praktik cara membuat silase dari rumput gajah dan pupuk kompos dari kotoran kambing. Adapun silase merupakan makanan ternak yang memiliki kadar air tinggi, diolah melalui proses fermentasi dengan bantuan jasad renik.