BEKASI - Bos warung sate di Jalan Raya Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi Widodo Cahya Putra (43) dibunuh anaknya sendiri Dimas Rismawan (22) yang juga pecatan TNI. Widodo dibunuh secara sadis oleh pelaku.
Berikut sejumlah faktanya:
1. Kesal Tak Diberi Uang
Polres Metro Bekasi menangkap DR pelaku pembunuhan terhadap pemilik warung sate di Jalan Raya Pejuang, Medan Satria, Kota Bekasi bernama WCP (43) yang juga ayahnya sendiri. Perbuatan DR dilatarbelakangi karena kesal tak diberikan uang yang diminta.
“Adapun motif atau modus operandi yang melatarbelakangi perbuatan pelaku, yaitu pelaku meminta uang kepada korban namun tidak diberikan, sehingga pelaku melakukan pembunuhan,” kata Kapolsek Medan Satria Kompol Nur Aqsha Ferdianto, dalam konferensi pers, Jumat (30/6/2023).
Polisi Pastikan Bos Warung Sate di Bekasi Tewas Dibunuh, Ditusuk Pakai Pisau
2. Dibunuh Sedang Tidur
Aqsha mengatakan pelaku membunuh ayahnya sendiri ketika sang ayah sedang tidur. Pelaku menghilangkan nyawa korban dengan menusuk korban sebanyak lima kali menggunakan pisau.
3. Kecurigaan Tetangga
Riko, tetangga setempat curiga pelaku mengancam ibunya sendiri saat menjalankan aksinya. Karena tidak ada suara teriakan saat pembunuhan terjadi.
BACA JUGA:
“Inikan nempel (tembok), jadi batuk mungkin kedengeran. Enggak ada teriakan, jadi saya curiga ibunya ini diancam. Karena kalau teriak pasti kiri kanan dengar,” kata Riko saat ditemui, Sabtu (1/7/2023).