Pakar Sebut Kapal Selam Titan Meledak karena Microcracks, Ini Penjelasannya

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 03 Juli 2023 16:22 WIB
Kapal Selam Titan yang dioperasikan OceanGate Expedition. (Foto: Reuters)
Share :

LEDAKAN kapal selam wisata Titan, yang terjadi tak lama setelah melakukan penyelaman untuk melihat bangkai kapal Titanic bulan lalu kemungkinan besar disebabkan oleh retakan mikro (microcracks) pada bagian lambung serat karbon, yang membuatnya rusak karena tekanan berulang, kata Profesor Teknik Mesin dan Kelautan Plymouth University Jasper Graham-Jones.

Berbicara dengan Business Insider pada Jumat, (30/6/2023), Graham-Jones juga mempertimbangkan bahwa viewport atau jendela pandang dari Titan bisa saja pecah saat turun ke Titanic. Dia mengatakan bahwa mengatakan foto dan rekaman sisa-sisa Titan yang diterbitkan baru-baru ini mendukung teori awalnya, mencatat tidak adanya potongan lambung besar di antara puing-puing tersebut.

Hal ini, kata Graham-Jones konsisten dengan hipotesis bahwa perjalanan berulang telah menciptakan retakan kecil pada material, melemahkannya secara bertahap sambil menjelaskan bagaimana kapal itu mengunjungi Titanic pada 2021 dan 2022 tanpa insiden.

Sementara pilihan bahan Titan sudah kontroversial, CEO OceanGate Stockton Rush diduga mengatakan kepada editor Travel Weekly bahwa dia telah menggunakan serat karbon dengan harga murah yang bersumber dari produsen pesawat Boeing untuk menghemat lebih banyak uang, bersikeras bahan Titan aman karena umur simpan tanggal untuk materi itu "ditentukan jauh sebelum seharusnya".

Sementara serat karbon ringan dan murah, titanium lebih sering digunakan dalam operasi laut dalam karena kemampuannya untuk menahan tekanan ekstrem dari kedalaman. Boeing membantah menjual materi tersebut kepada perusahaan atau CEO-nya dan menolak klaim yang sebelumnya ditampilkan di situs web OceanGate bahwa pihaknya telah berkolaborasi dalam desain kapal, demikian diwartakan RT.

Jendela pandang (viewport) Titan hanya disertifikasi untuk menahan tekanan hingga 4.200 kaki (1.300 m) meskipun kapal selam itu dimaksudkan untuk turun hingga 13.100 kaki (4.000 m) di bawha permukaan laut. Titanic terletak 12.500 kaki (3.800 m) di bawah permukaan laut di dasar laut lepas pantai Newfoundland.

Ketika dia mengetahui perbedaan tersebut, mantan karyawan OceanGate David Lochridge mengatakan dia mendesak Stockton Rush untuk menggunakan viewport yang lebih kuat dan memilikinya dengan sertifikasi yang sesuai dari agensi yang memiliki reputasi baik. Namun, alih-alih sarannya diterima, Lochridge justru dipecat oleh OceanGate.

Puing-puing dari bangkai kapal itu dibawa ke darat oleh Penjaga Pantai Kanada di Newfoundland awal pekan ini, memberi para ahli dan pengamat lain untuk melihat lebih dekat kapal wisata laut OceanGate yang hancur.

Titan kehilangan komunikasi dengan kapal induknya kurang dari dua jam setelah peluncurannya pada 18 Juni, meskipun Penjaga Pantai Kanada tidak mulai melakukan pencarian sampai hari berikutnya. Belakangan diketahui bahwa kapal selam tersebut telah meledak beberapa saat setelah memulai ekspedisi.

Potongan kapal selam akhirnya ditemukan empat hari kemudian oleh drone bawah air. Semua lima penumpang Titan tewas dalam ledakan itu, termasuk Rush, yang menjabat sebagai pilot, dan empat lainnya yang membayar masing-masing USD250.000 untuk menyelam ke bangkai kapal Titanic.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya