PENYELIDIKAN atas tragedi kapal selam Titan yang meledak saat melakukan perjalanan wisata bawah air ke bangkai kapal Titanic telah diluncurkan pihak berwenang. Ledakan yang menewaskan lima orang di dalam Titan itu diduga disebabkan akibat tekanan di bawah air yang terjadi seketika.
Titan sendiri dirancang untuk dapat menahan tekanan dahsyat dari penyelaman di laut dalam. Diketahui, kapal selam yang dioperasikan oleh OceanGate Expeditions itu telah melakukan beberapa kali penyelaman ke laut dalam.
Dilansir dari Economictimes, Titan yang memiliki dimensi 670 cm x 280 cm x 250 cm adalah kapal selam laut dalam pertama yang memiliki kapasitas lima orang. Submersible berbobot 10,4 ton ini dirancang untuk dapat menyelam hingga 13.100 kaki (3.900 meter) di bawah air, dan memiliki dukungan udara selama 96 jam untuk para penumpangnya.
Jurnalis David Pogue yang pernah melakukan perjalanan dengan Titan mengatakan bahwa submersible itu tidak memiliki GPS atau radio yang dapat dioperasikan di bawah air. Oleh karena itu, Titan mengandalkan komunikasi dengan kapal pendukungnya melalui pesan teks pendek.