LONDON – Raja Henry VIII adalah Raja Inggris yang berkuasa dari 21 April 1509 hingga kematiannya paa 28 Januari 1547. Dia menjadi Raja Irlandia pertama dari Inggris, dan melanjutkan klaim nominal para penguasa Inggris atas Kerajaan Prancis.
Raja Henry VIII terkenal akan kekejamannya. Dia diketahui suka mengeksekusi orang. Berikut 7 kekejamannya yang begitu sadis yang sulit dilupakan dunia dikutip dari berbagai sumber.
1. Eksekusi 57.000 orang
Diperkirakan bahwa selama 36 tahun kekuasaannya atas Inggris dia mengeksekusi hingga 57.000 orang, banyak di antaranya adalah anggota pendeta atau warga negara biasa dan bangsawan yang telah mengambil bagian dalam pemberontakan dan protes di seluruh negeri.
2. Suka eksekusi dengan cara pressing
Dikutip lama Factinate, dia sangat menyukai mengeksekusi orang dengan cara baru dan menarik. Salah satu favoritnya disebut ‘pressing’ atau ‘menekan’. Eksekusi ini melibatkan menempatkan seorang tahanan di bawah lempengan kayu besar dan perlahan-lahan menambah beban sampai mereka dihancurkan hidup-hidup. Henry memastikan untuk menambahkan beban sepelan mungkin, untuk membuat semuanya sesulit mungkin.
3. Bangun gereja baru demi bisa bercerai
Henry sangat ingin meninggalkan istrinya Catherine dari Aragon dan menikahi Anne Boleyn. Tetapi hanya ada satu masalah yakni geerja.
Paus tidak terlalu tertarik pada gagasan perceraian. Henry mencoba meyakinkan Paus Clement VII bahwa pernikahan mereka tidak sah sejak awal, tetapi paus tidak membelanya. Jika raja ingin bercerai, dia akan melakukannya tanpa izin Gereja.