"Menurut versi (dari) beberapa saksi, orang dengan penampilan laki-laki muda tidak menghormati wanita di bar itu dan diusir," menurut pernyataan itu.
Kantor kejaksaan menggambarkan benda yang dilemparkan ke bar sebagai "semacam bom 'Molotov', yang menyebabkan insiden tersebut."
Jaksa Agung mengatakan pada Sabtu (22/7/2023) bahwa tersangka utama sedang diinterogasi.
Menurut Chavez, setidaknya enam orang juga terluka, Satu orang tetap dirawat di rumah sakit, dua dipulangkan dan tiga lainnya dipindahkan ke rumah sakit AS untuk perawatan.
(Susi Susanti)